Kategori
Infrastruktur Transportasi

Tips Mudik Asyik via Jalan Tol Baru Trans Jawa

Sudah menjadi rutinitas tahunan bagi kita, warga negara Indonesia melakukan mudik (pulang kampung) pada hari raya Idul Fitri. Anda dapat memilih moda transportasi apapun -bisa kendaraan pribadi atau transportasi umum- yang anda nilai paling nyaman, aman dan tentunya pas dari segi biaya. Bagi anda yang berniat menggunakan mobil untuk mudik tahun ini, anda bisa menggunakan fasilitas jalan tol baru untuk mempercepat perjalanan anda ke tujuan.

Mudik via tol tahun ini akan terasa berbeda, khususnya bagi pemudik yang melintasi Pulau Jawa. Karena Tol Trans Jawa yang dicanangkan oleh pemerintah telah berhasil tersambung dari mulai Merak, Banten sampai ke Pasuruan, Jawa Timur tepat sebelum mudik lebaran tahun ini dimulai. Rute tol ini berturut-turut tersambung dari pintu tol Merak-Cikampek-Palimanan-Cirebon-Pejagan-Brebes Timur-Pemalang-Batang-Semarang-Ungaran-Boyolali-Solo-Sragen-Ngawi-Madiun-Kertosono-Mojokerto-Surabaya-Sidoarjo-Grati dan berakhir di Pasuruan, Jawa Timur dengan panjang total 965 Km.

Jika kebetulan rute mudik anda melewati jalur tersebut, maka tidak ada salahnya anda mencoba mencicipi jalan tol baru Trans Jawa pada kesempatan mudik tahun ini. Namun, anda perlu memperhatikan hal-hal yang penting berikut ini sebelum anda benar-benar memasuki gerbang tol saat mudik lebaran.

Berikut adalah tips mudik via jalan tol yang seharusnya Anda ketahui:

1. Persiapkan kartu E-Toll atau Jasa Marga Access dan lakukan top up

Mempunyai kartu toll (E-Toll card) adalah wajib bagi siapapun yang ingin mengakses jalan tol. Maka dari itu bagi anda yang belum memiliki kartu E-Toll ini bergegaslah untuk segera membuatnya.

Sebenarnya cara membuat E-Toll Card ini sangatlah mudah, dimana kalian hanya perlu mengunjungi kantor penerbit E-Money atau beberapa kantor yang menyediakan kartu E-Toll, seperti E-Toll Card BPJT, Mandiri E-Money, BRI Brizzi, BNI Tapcash, BTN Link, BCA Flazz, E-Toll Card Mandiri, GAZ Card dan Indomaret Card.

Pastikan pula anda telah mengisi saldo E-Toll ini sesuai kebutuhan biaya tol pulang-pergi, dari gerbang tol asal sampai dengan gerbang tol tujuan. Apakah anda sudah tahu tarifnya? Tenang, berikut adalah tarif tol resmi yang telah dikeluarkan oleh Jasa Marga.

Silahkan cek Informasi tarif jalan tol dan buku panduan mudik tol Trans Jawa lebih lengkapnya di artikel pijak.id berikut.

 

Baca: Tarif Tol Trans Jawa Lengkap

 

2. Memastikan kendaraan dalam kondisi prima dan mengisi BBM jauh-jauh hari

Jangan sampai momen berbahagia mudik asyik anda ternodai oleh peristiwa mobil mogok di jalan atau hal-hal lain yang tidak diinginkan akibat abai terhadap kondisi kendaraan. Pastikan anda sudah melakukan servis terhadap mobil yang akan anda bawa untuk mudik dan mengecek semua komponen kendaraan masih dalam keadaan prima.

Tentu akan merepotkan bila anda harus berlama-lama antri mengisi BBM saat mudik. Untuk mengantisipasi hal tersebut, penuhilah tanki BBM (sesuai kebutuhan) anda sebelum masa mudik telah tiba. Sedangkan saat perjalanan mudik sangat disarankan untuk anda selalu mengecek kondisi ban dan air radiator mesin.
 

 

3. Rencanakanlah titik rest area dimana rombongan anda akan beristirahat 

Mudik dibawa asyik saja. Jangan terlalu memaksakan fisik anda untuk segera sampai tujuan. Perkirakanlah perjalanan yang ideal bagi anda untuk berkendara (menatap jalanan), misal waktu rata-rata seseorang dapat berkonsentrasi saat berkendara adalah dalam waktu 4-5 jam. Atau dari pengalaman anda selama ini, seberapa lama anda kuat menatap jalanan hingga mulai merasa suntuk dan mengantuk. Dengan estimasi waktu berkendara tersebut, anda dapat menentukan titik rest area mana yang cocok untuk anda dan rombongan untuk beristirahat sejenak sebelum melanjutkan perjalanan.

Sudah tau titik rest area yang disediakan saat mudik via tol lebaran ini? Tenang, berikut adalah titik-titik rest area yang bisa anda singgahi saat mudik.

4. Patuhilah semua rambu jalan tol, jangan berhenti/beristirahat di bahu jalan!

Jalan tol adalah jalan bebas hambatan, dimana anda dituntut untuk berkendara dalam rentang kecepatan tertentu. Ketidakpatuhan anda terhadap rambu dan rentang kecepatan yang di isyaratkan akan sangat membahayakan untuk pengendara yang lainnya.

Anda hanya dapat berhenti dan beristirahat di tempat rest area yang disediakan. Dan jika tidak dalam situasi yang darurat, anda tidak diperkenankan untuk menepi dan berhenti ke bahu jalan. Larangan melintas di bahu jalan tol diatur dalam PP Nomor 15 tahun 2005 tentang Jalan Tol, khususnya pasal 41. Bagi anda ketahuan melintasi/berhenti di bahu jalan akan dikenai hukuman denda minimum Rp. 500.000 ,-. Ingin tahu lebih lanjut tentang peratuan-peraturan berkendara di jalan tol? Klik link disini.
Peraturan Pemerintah Tentang Jalan Tol-PP 15 Tahun 2005

5. Jadikanlah perjalanan mudik lebaran sebagai momen yang mengasyikan

Jangan terlalu terpaku bahwa momen yang paling bahagia mudik hanya saat berkumpul dengan sanak saudara. Anda juga perlu menjadikan perjalanan mudik sebagai momen berbahagia bersama keluarga kecil. Dalam sepanjang jalan tol tersebut anda juga dimungkinkan dapat melihat pemandangan yang indah. Pergunakan suasana tersebut untuk menciptakan pengalaman baru dan seru berkendara bersama keluarga.

Mudik sembari berwisata, why not? Dengan merencanakan perjalanan dengan matang, anda juga dapat mengunjungi tempat-tempat wisata alternatif di sepanjang rute mudik anda. Selain wisata wahana, anda juga dapat berwisata kuliner, mencicipi kuliner khas daerah yang anda lalui. Senangkanlah hati anda pribadi dan keluarga dengan menikmati momen liburan lebaran secara maksimal.

Nah, Itu tadi adalah tips mudik asyik via jalan tol ala Pijak.ID. Bagaimana dengan anda, apakah sudah melakukan persiapan sebelum mudik? Sekali lagi, tujuan mudik tidak hanya berkumpul dengan sanak saudara di kampung, namun juga membahagiakan hati dan menikmati waktu liburan lebaran bersama keluarga kecil anda. Termasuk menikmati perjalanannya.

Kami dari tim Pijak Indonesia @pijak.id @pijak.consulting @pijakpodcast mengucapkan, Selamat Hari Raya Idul Fitri 1440 H, mohon maaf lahir dan batin. Selamat mudik. Selamat bebahagia. Utamakan selamat!

RID
PijakID